Bagi sebagian orang, mengunjungi suatu tempat wisata, semakin mudah dijangkau maka akan semakin mengasyikan. Namun bagi sebagian lainnya, tempat yang sulit dijangkau dan menantang, menjadi suatu tantangan tersendiri. Nah, jika Anda termasuk pada kategori kedua, maka ada baiknya mengunjungi salah satu tempat wisata di Bandung yang bernama Curug Malela.
Keindahan Curug Malela memang masih sedikit orang yang mengetahuinya. Hal ini karena memang lokasinya yang sulit dijangkau. Padahal, curug ini dikenal juga dengan sebutan air terjun Niagara mini dari Bandung.
Tempat wisata di Bandung ini terletak di Desa Cicadas, Bandung Barat. Tinggi air terjun ini yaitu 60 hingga 70 meter dengan lebar air terjun yaitu sekitar 50 meter. Air terjun ini adalah salah satu rangkaian dari 7 air terjun bertingkat sepanjang 1 kilometer. Dan air terjun ini adalah air terjun paling atas dari rangkaian tersebut.
Karena merupakan curug tertinggi serta letaknya yang lumayan jauh dari pusat Kota Bandung, maka dapat dipastikan Anda membutuhkan waktu dan fisik yang cukup besar. Jarak tempuh curug ini dari kota Bandung yaitu sekitar 3 jam melalui rute Bandung-Cimahi-Cililin-Sendang Kerta-Bunijaya-Perkebunan Teh Montaya.
Jika Anda menggunakan mobil, maka Anda harus menitipkan mobil Anda di rumah-rumah penduduk di kawasan perkebunan. Anda harus melanjutkan perjalanan Anda dengan menyewa ojek yang akan mengantar jemput Anda. Perjalanan menggunakan ojek ini pun cukup sulit. Karena Anda akan melewati jalanan rusak, berbatu hingga berlumpur jika hujan.
Perjuangan perjalanan Anda belum berakhir. Anda harus menempuh perjalanan Anda dengan berjalan kaki dengan kondisi jalanan penuh lumpur dan batu. Namun, perjuangan Anda akan terbayarkan karena pemandangan indah yang tersaji dari air terjun ini.
Karena debit airnya yang deras, maka para pengunjung diharapkan untuk berhati-hati. Terlebih lagi dengan batu-batu besar yang ada disekitar aliran air terjun ini. Bulir-bulir air yang terciprat terkena terkena batu besar di bawahnya, menambah seru pengalaman Anda. Hijaunya pemandangan disekitar Curug Malela ini juga membuat pengalaman perjalanan berangkat Anda akan hilang. Sejenak melupakan perjuangan perjalanan pulang Anda yang akan dilalui.
Keindahan Curug Malela memang masih sedikit orang yang mengetahuinya. Hal ini karena memang lokasinya yang sulit dijangkau. Padahal, curug ini dikenal juga dengan sebutan air terjun Niagara mini dari Bandung.
Tempat wisata di Bandung ini terletak di Desa Cicadas, Bandung Barat. Tinggi air terjun ini yaitu 60 hingga 70 meter dengan lebar air terjun yaitu sekitar 50 meter. Air terjun ini adalah salah satu rangkaian dari 7 air terjun bertingkat sepanjang 1 kilometer. Dan air terjun ini adalah air terjun paling atas dari rangkaian tersebut.
Karena merupakan curug tertinggi serta letaknya yang lumayan jauh dari pusat Kota Bandung, maka dapat dipastikan Anda membutuhkan waktu dan fisik yang cukup besar. Jarak tempuh curug ini dari kota Bandung yaitu sekitar 3 jam melalui rute Bandung-Cimahi-Cililin-Sendang Kerta-Bunijaya-Perkebunan Teh Montaya.
Jika Anda menggunakan mobil, maka Anda harus menitipkan mobil Anda di rumah-rumah penduduk di kawasan perkebunan. Anda harus melanjutkan perjalanan Anda dengan menyewa ojek yang akan mengantar jemput Anda. Perjalanan menggunakan ojek ini pun cukup sulit. Karena Anda akan melewati jalanan rusak, berbatu hingga berlumpur jika hujan.
Perjuangan perjalanan Anda belum berakhir. Anda harus menempuh perjalanan Anda dengan berjalan kaki dengan kondisi jalanan penuh lumpur dan batu. Namun, perjuangan Anda akan terbayarkan karena pemandangan indah yang tersaji dari air terjun ini.
Karena debit airnya yang deras, maka para pengunjung diharapkan untuk berhati-hati. Terlebih lagi dengan batu-batu besar yang ada disekitar aliran air terjun ini. Bulir-bulir air yang terciprat terkena terkena batu besar di bawahnya, menambah seru pengalaman Anda. Hijaunya pemandangan disekitar Curug Malela ini juga membuat pengalaman perjalanan berangkat Anda akan hilang. Sejenak melupakan perjuangan perjalanan pulang Anda yang akan dilalui.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar